Kalau aja blogger ini adalah diary beneran, gue pasti udah cerita banyak apa yang terjadi saat ini. Sayangnya, (atau untungnya) ini untuk rame-rame. Banyak rasa di dada. Yang ngga ilang-ilang walaupun nangis berhari-hari. Walaupun bengong menemani waktu. Sakit. Berat. Cape. Padahal bisa gue cegah. Orang banyak yang tau. Cuma hanya gak berani ngomong. Karena mereka cuma liat. Kalau yang gue predict bakalan benar mereka cuma komentar. Hanya komentar. Padahal gue yang rasain. Allah tolongin nita yah.....Fabiayyi'alaa iroobikuma tukadzdzibaaan.......
0 Silakan kasi komen
Post a Comment
Makasih buat komennya ^_^
<< Home